Dulu memang orang kota jarang sekali mengenakan busana motif Batik. Hanya pada event-event tertentu orang mengenakannya (misalnya pada pesta pernikahan, pertemuan/konferensi antar daerah/negara). Namun sekarang, kita boleh berbangga, karena Batik sudah menjamur di mana-mana. Orang-orang sekarang sangat senang dan bangga bila mengenakan busana motif Batik, apalagi Motif Batik tapi modelnya sangat up-to date (fashionable). Toh Batik tidak hanya bisa untuk baju saja, tapi bisa untuk sandal, tas, dompet, tempat tissue dan masih banyak lagi.
Tak bisa dipungkiri, seolah sekarang ini Batik menjadi "trend". Di setiap lembaga baik pemerintahan, swasta,sekolah-sekolah dan lembaga2 lainnya, selalu mengadakan 1 hari untuk mengenakan baju Batik.
Tapi sempat disayangkan, sepertinya Batik belum bisa bebas untuk di-expor ke manca negara (mungkin hanya beberapa negara saja yang sudah bisa buka akses untuk Batik Indonesia).
Ada satu pengalaman yang mungkin bisa dibagi di sini :
- seorang teman di Jerman interested untuk jual batik di sana, dia sudah ada license untuk dagang dan ada Buyer yang sudah OK. Tapi ternyata, ini kutipan dari keterangan temen yang ada di Jerman :
" Katun dan Batik Indonesia belum dapat ijin jual, karena sampai hari ini belum ada Quality Control (QC) dari European Union (EU). Dari ASEAN belum ada 1 badan pun yang mendaftarkan Batik Indonesia untuk mendapat sertifikat dari EU".
Yaa..h, tapi harapan dan jalan pasti selalu ada.... Semangat, semangat....!!
